Sebagai orang terkaya nomor 7 di Indonesia, nama Chairul Tanjung tentu sudah tidak asing bagi Anda. Meskipun bukan dari kalangan selebritas, kiprahnya dalam berbisnis serta kekayaannya yang melimpah membuat Tanjung dikenal oleh masyarakat luas.
Akan tetapi kisah pilu tersimpan dibalik kisah sukses Chairul Tanjung. Sebelum berdiri di tempat tingginya saat ini, dia pernah berada di posisi yang sangat rendah namun dia tetap bercita-cita agar perlahan bisa naik ke tempat yang lebih tinggi. Dengan kerja kerasnya selama ini Tanjung akhirnya mampu menjadi orang yang sukses dengan berbagai macam bisnis yang dimilikinya.
Perjuangan Chairul Tanjung dalam Meraih Kesuksesan
– Berasal Dari Keluarga Sederhana
Tidak seperti sekarang ini, Tanjung semasa mudanya hidup pas-pasan bersama keluarganya. Itulah kenapa Tanjung mendapat julukan anak singkong dalam buku biografinya yang bermakna bahwa dia hanyalah seorang anak yang berasal dari keluarga biasa saja.
Kehidupan Tanjung semakin terpuruk ketika ayahnya yang dahulu adalah seorang jurnalis harus kehilangan pekerjaannya di masa orde baru karena perusahaan tempat ayahnya bekerja dinilai menentang pemerintahan.
Sudah hidup pas-pasan dan ayahnya harus kehilangan pekerjaan namun dituntut untuk menghidupi Tanjung beserta kelima saudaranya yang lain, keluarga Tanjung terpaksa harus menjual rumah dan pindah ke losmen yang kecil.
– Membiayai Kuliah Sendiri
Karena berasal dari keluarga yang biasa, Tanjung pun harus bekerja keras untuk membiayai kuliahnya sendiri karena dia tidak ingin berhenti sekolah hanya di SMA saja. Berbagai cara pun dilakukan agar dia bisa melanjutkan kuliah sampai lulus mulai dari membuka fotokopian di tangga universitas, menjual kaos hingga berjualan buku.
– Mulai Terjun ke Dunia Bisnis
Meski sudah belajar bisnis semenjak masih sekolah, namun Tanjung baru benar-benar terjun ke dunia bisnis saat dia membuka toko alat kedokteran yang kemudian harus bangkrut. Tidak membuatnya menyerah begitu saja, Tanjung membuat bisnis lain yaitu ekspor sepatu anak-anak bersama teman-temannya.
Meskipun didirikan dengan modal yang tidak terlalu banyak, bisnis ini akhirnya mendapatkan respon yang baik di masyarakat. Akan tetapi lagi-lagi Tanjung harus kehilangan bisnis yang seharusnya sudah cukup menjanjikan ini karena beberapa perbedaan dengan rekan-rekannya.
– Mendirikan CT Corp
CT Corp merupakan ujung tombak kesuksesan Tanjung. Di sinilah dia mulai bersinar terang dan mencapai puncak perjuangannya karena perusahaan ini berfokus pada tiga bidang yaitu property, multimedia dan keuangan. Dari satu perusahaan tersebut lahirlah tiga perusahaan anak dari ketiga bidang tersebut yaitu Mega corp di bidang keuangan, Trans Corp di bidang multimedia serta CT Global Resources dalam bidang property.
Tidak bisa dibilang mulus, bahkan untuk membangun trans TV saja Tanjung harus berhutang sejumlah 300 milyar ke Bank. Belum lagi di awal penyiarannya, Tanjung harus merugi sekitar 30 milyar setiap bulannya.
Perjuangan Tragis Berakhir Manis
Jatuh bangun Tanjung dalam membangun bisnis hingga menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia tidaklah mudah. Mulai dari seorang dari keluarga biasa berubah menjadi orang kaya ternyata memerlukan tahapan yang sangat panjang dan berliku. Tidak mudah bertahan dalam kondisi tersebut kecuali jika Anda memiliki tekad dan kerja keras.
Apa yang dialami oleh Chairul Tanjung bisa dijadikan pelajaran oleh Kita semua bahwa bukan tidak mungkin seorang yang biasa menjadi luar biasa. Apapun bisa diwujudkan asalkan Kita mau berusaha sekuat tenaga. Jangan mudah berhenti dalam meraih mimpi hanya karena mengalami kegagalan yang sudah berulang kali. Tetaplah tegak berdiri dan kalau perlu berlari sampai bisa meraih mimpi.